Sunday, April 22, 2012

minggu2 terakhir,,, (edisi 1)

bekerja dipemberdayaan mempunyai cerita tersendiri yang ga akan bisa dilupakan, penuh dengan ceria, canda, tawa, sedih, curhatan, pengalaman, nanti akan saya ceritakan satu-satu (edisi berikut "kisah sedih seorang pendmping") pekerjaan utama saya sebagai pendamping masyarakat dalam upaya meningkatkan kesejahteraan mereka dari usaha yang kamu bangun buat mereka. berbicara pendmping/fasilitator program, keberhasilan program, atau wujud yang akan berubah setalah kamu dampingi itu bergantung dari kamu sendiri, dalam hal ini saya, karena setiap pendamping mempunyai karakter, pikiran, cara pendekatan, dll nya yg pasti berbeda, maka kamu harus benar menjadi panutan yang baik bagi mereka.
saya sudah hampir satu tahun mendampingi masayarakat untuk program ini, dan masa kontrak tugas saya akan berakhir awal mei nanti, jadi sekitar 2 minggu lagi. karena alasan tetentu saya memutuskan untuk tidak melanjutkan kontrak saya. makanya minggu-minggu ini saya akan menjadi fasilitator/pendamping mereka 2 minggu lagi.
saya ceritakan untuk minggu ini, saat ini saya sudah mulai sounding akan berkahir tugas, banyak taggapan yang berbeda2, ada yang menanyakan kenapa? ada yang merasa kehilangan, ada yang merasa sedih, atapi ada juga c yang cuek2 aja. pendampingan minggu terkahir ini salah satunya saya lakukan dengan kegiatan panen kacang, seperti yang sudah saya posting fotonya di facebook. dari mitra saya ini saya bagaikan keluarga dengan mereka, saya tidak dianggap orang asing, mereka merasa saya sudah memberikan manffat
yang besar bagi mereka, padahal mah saya aja merasanya belum banyak memberikan apa. panen kacang itu penuh canda tawa kebahagian. karena usaha yang kami bangun akhirnya membuahkan hasil. panen ga banyak hasilnya pun kami makan sama-sama, ya makan kacang rebus. nikmat betul amkan dari hasil jerih payah sendiri, karena dulunya saya juga ikut menanam benihnya lho.he he (narsis).o iya kenapa harus panen segera, karena mitra saya itu berharap saya bisa menikmati hasil panennya, dan saya juga harus ikut panen biar lebih berasa.
esoknya juga ketemu lagi dengan mitra itu, dan saya memberikan foto hasil panen hari sebelumnya. wah senengnya bukan maen. ada kenang2an yang dikasih buat mereka, apa semua mitraku gw kasih foto para pendamping aja ya,ha ha (narsis lagi). lanjut lagi, dari sana saya mampir du abah angkat disini. saya udah dianggap anak banget, kalo salaman aja cium tangan berasa sama abah sendiri (jadi ingat bapak saya, semoga engkau baik-baik di sisi Alloh). hari ini ga ada kunjugan usaha, hanya kunjungan silaturahmi, cerita2 dan sebagainya. sambil cerita saya jadi ingat perjalanan satu tahun saya disini sedih juga. pertama kali datang saya ga tau harus ngapain, berusaha untuk diterima dengan baik aja sama mereka, sekarang setelah diterima, saya malah harus segera pindah.(dek)

No comments:

Post a Comment